Kamis, 12 Agustus 2010

Tugas TIK 2



1. ISP (Internet Service Provider)
ISP, dalam bahasa Indonesia berarti adalah sebuah Penyedia jasa Internet, merupakan sebuah perusahaan atau badan yang menyelenggarakan jasa sambungan internet dan jasa lainnya yang berhubungan. Kebanyakan perusahaan telpon merupakan penyelenggara jasa internet. Mereka menyediakan jasa seperti hubungan ke internet, pendaftaran nama domain, dan hosting.

ISP ini mempunyai jaringan baik secara domestik maupun internasional sehingga pelanggan atau pengguna dari sambungan yang disediakan oleh ISP dapat terhubung ke jaringan internet global. Jaringan di sini berupa media transmisi yang dapat mengalirkan data yang dapat berupa kabel, (modem, sewa kabel, dan jalur lebar), radio, maupun VSAT.

Biasanya, ISP menerapkan biaya bulanan kepada pelanggan. Hubungan ini biasanya dibagi menjadi dua kategori: modem ("dial-up") dan jalur lebar. Hubungan dial-up sekarang ini banyak ditawarkan secara gratis atau dengan harga murah dan membutuhkan penggunaan kabel telepon biasa. Hubungan jalur lebar dapat berupa ISDN, non-kabel, kabel modem, DSL, Internet satelit. Broadband dibanding modem memiliki kecepatan yang jauh lebih cepat dan selalu "on", namun lebih mahal.

2. Perangkat keras jaringan internet
  • alat input: keboard, mouse, scanner, web cam, pointing device, voice recognizer, sensor, Mouse, Touch Screen, Light Pen, Digitizer graphics tablet.
  • alat output: monitor, printer, loudspeaker, Infocus, Plotter, Speaker,
  • CPU: processor, memory,
  • penyimpanan: harddisk, floopy disk,
3. Topologi jaringan

Topologi jaringan adalah, hal yang menjelaskan hubungan geometris antara unsur-unsur dasar penyusun jaringan, yaitu node, link, dan station. Topologi jaringan dapat dibagi menjadi 5 kategori utama seperti di bawah ini.

  • Topologi bintang: Pada topologi star semua PC (terminal) dihubungkan pada terminal pusat (server) yang menyediakan jalur komunikasi khusus untuk terminal yang akan berkomunikasi. Sehingga, setiap pengiriman data yang terjadi akan melalui terminal pusat.
    Kelebihan:
    - paling fleksibel karena pemasangan kabel mudah
    - penambahan atau pengurangan terminal sangat mudah dan tidak mengganggu bagian jaringan yang lain
    - kontrol terpusat sehingga memudahkan dalam deteksi dan isolasi kesalahan serta memudahkan pengelolaan jaringan
    Kelemahan:
    - boros kabel
    - kontrol terpusat (HUB) jadi elemen kritis
    - perlu penanganan khusus bundel kabel
  • Topologi linear atau bus: Pada topologi linear bus semua PC (terminal) dihubungkan pada jalur data (bus) yang berbentuk garis lurus (linear). Sehingga, data yang dikirim akan melalui semua terminal pada jalur tersebut. Jika alamat data tersebut sesuai dengan alamat yang dilalui, maka data tersebut akan diterima dan diproses. Namun, jika alamat tidak sesuai, maka data akan diabaikan oleh terminal yang dilalui dan pencarian alamat akan diteruskan hingga ditemukan alamat yang sesuai.
    Kelebihan:
    - hemat kabel
    - mudah dikembangkan
    - tidak membutuhkan kendali pusat
    - layout kabel sederhana
    - penambahan dan pengurangan terminal dapat dilakukan tanpa mengganggu operasi yang berjalan.
    Kelemahan:
    - deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil
    - kepadatan lalu lintas tinggi
    - keamanan data kurang terjamin
    - kecepatan akan menurun bila jumlah user (pemakai) bertambah
    - diperlukan repeater untuk jarak jauh
  • Topologi mesh: merupakan hasil dari gabungan topologi bus, star, dan ring;
  • Topologi ring: Pada topologi ring semua PC (terminal) dihubungkan pada jalur data (bus) yang membentuk lingkaran. Sehingga, setiap terminal dalam jaringan saling tergantung. Akibatnya, apabila terjadi kerusakan pada satu terminal, maka seluruh jaringan akan terganggu.
    Kelebihan:
    - hemat kabel
    - tidak perlu penanganan bundel kabel khusus’
    - dapat melayani lalu lintas data yang padat
    Kelemahan:
    - peka kesalahan
    - pengembangan jaringan lebih kaku
    - lambat
    - kerusakan pada media pengirim/ terminal dapat melumpuhkan kerja seluruh jaringan
  • Topologi tree/ hierarkis –merupakan hasil dari gabungan topologi bus dan star yang bentuknya seperti pohon bercabang.
  • Topologi web –setiap terminal dalam topologi ini dapat saling berhubungan dengan terminal lainnya melalui beberapa link, dll.
Setiap jenis topologi di atas masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan. Pemilihan topologi jaringan didasarkan pada skala jaringan, biaya, tujuan, dan pengguna.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar